Cara Gadai BPKB Motor Di Pegadaian pada dasarnya tidak jauh beda dengan pengajuan pinjaman di lembaga pembiayaan yang lain. Sebab anda hanya perlu menyiapkan daftar syarat yang dibutuhkan.
Nah pada kondisi terdesak kebutuhan dana cepat, salah satu cara yang paling mudah untuk mendapat pinjaman uang ialah dengan menggadaikan bpkb di Pegadaian.
Akan tetapi sebelum anda mulai menggadaikan bpkb tersebut, sudah sepatutnya mencari tahu dulu cara gadai bpbk seperti yang akan kami rangkum dibawah ini.
Seperti yang kita ketahui, Pegadaian merupakan lembaga resmi dengan status BUMN. Lembaga ini bisa memberikan pembiayaan atau penyaluran dana pada lapisan masyarakat dengan dasar hukum gadai di Indonesia.
Lantaran berada di bawah naungan pemerintah, tentu krdibilitas Pegadaian sudah tidak perlu diragukan lagi. Serta hal ini pula yang bisa menghindarkan anda dari risiko kerugian ataupun penipuan.
Selain itu, cara menggadaikan barang atau kendaraan di Pegadaian juga sangat mudah. Bahkan tidak membutuhkan persyaratan yang menyulitkan.
Untuk lebih singkatnya, mari kita simak cara gadai bpkb motor di Pegadaian beserta dengan daftar syarat di bawah ini!
Cara Gadai BPKB Motor Di Pegadaian
Sebelum beranjak pada proses pengajuan, poin pertama yang tidak kalah penting untuk diperhatikan ialah mempersiapkan syarat gadai bpkb motor di Pegadaian.
Daftar syarat yang wajib ada sebelum anda mengajukan gadai bpkb di Pegadaian diantaranya :
- Merupakan Warga Negara Indonesia (WNI)
- Berusia minimal 21 tahun dan maksimal 60 tahun.
- Sudah bekerja minimal selama 1 tahun.
- Membawa kelengkapan dokumen yang dibutuhkan.
Selain syarat umum di atas, tentu ada beberapa dokumen yang juga harus dibawa saat pengajuan. Dokumen yang dibawa dalam bentuk asli dan salinan atau fotokopinya. Beberapa diantaranya mencakup :
- Kartu Tanda Penduduk (e-KTP)
- Kartu Keluarga (KK)
- Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK)
- Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) motor yang akan digadaikan.
Sedangkan daftar dokumen yang harus disiapkan dalam bentuk asli beserta bentuk fotokopinya untuk pinjaman sistem fidusia ialah :
- Surat Keterangan Usaha (SKU)
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Kartu Keluarga (KK)
- Salinan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB)
- Fotokopi Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK)
- Faktur pembelian kendaraan bermotor
- Surat nikah (jika sudah menikah)
Gadai BPKB Motor Sistem Gadai
Cara pertama untuk menggadaikan bpkb motor di Pegadaian ialah menggunakan sistem gadai. Sistem ini merupakan pemberian kredit atau pinjaman dengan menyerahkan barang jaminan asli (BPKB dan STNK) serta bentuk fisik dari kendaraan yang diagunkan.
Tentu jenis pembiayaan dengan sistem gadai sifatnya umum serta bisa dilakukan oleh seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.
Bahkan proses dalam menggadaikan motor di Pegadaian sangatlah mudah serta tidak membutuhkan waktu lama untuk mencairkan pinjaman. Berikut tata cara gadai bpkb motor di Pegadaian :
1. Lengkapi & Bawa Syarat Yang Dibutuhkan
Pertama, datang ke kantor cabang Pegadaian terdekat serta jangan lupa untuk membawa dokumen persyaratan yang dibutuhkan. Seperti halnya KTP, KK, BPKB, STNK, dan juga kendaraan yang akan diagunkan.
Kendaraan yang akan dijaminkan diharuskan milik sendiri. Apabila masih ada ketidaksesuaian antara nama di BPKB dan STNK dengan yang ada di KTP, maka kendaraan tidak bisa di gadai.
Selain itu, motor tersebut juga bisa digadaikan meski kondisi pajak mati. Namun prosesnya cukup sulit dibanding dengan motor dalam kondisi pajak hidup.
2. Mengisi Formulir
Isi formulir pengajuan pinjaman yang diberikan oleh petugas Pegadaian. Kemudian serahkan formulir yang sudah diisi beserta bpkb, dan stnk pada petugas bagian penaksir jaminan sembari memperlihatkan motor yang akan dijaminkan.
3. Menaksir Harga Kendaraan
Selanjutnya, petugas akan menaksir nilai kendaraan serta hasil taksiran maksimal barang akan menjadi plafon pinjaman akan disampaikan pada calon nasabah.
Apabila konsumen memang sudah setuju dengan plafon yang ditawarkan, maka petugas akan memproses lebih lanjut permohonan pinjaman.
4. Pembuatan Surat Bukti Kredit (SBK)
Jika plafon sudah disetujui oleh nasabah, maka poin berikutnya petugas akan membuatkan surat bukti kredit yang prosesnya akan memakan waktu sekitar 15 menit.
Setelah itu, anda akan dipanggil dan dijelaskan batas waktu tempo kredit. Sekaligus dijelaskan pula waktu pelelangan jaminan.
5. Membayar Biaya Administrasi
Jika semua tahap sudah selesai, maka selanjutnya nasabah akan diminta untuk menandatangani SBK dan membayar sejumlah biaya administrasi ang jumlahnya kurang lebih 10% dari plafon pinjaman.
Biaya admin sendiri bisa dibayar langsung atau dipotong dari plafon pinjaman. Sedangkan yang terakhir, nasabah akan membawa pulang uang tunai dengan meninggalkan bpkb, stnk dan kendaraan yang digadai.
Gadai BPKB Motor di Pegadaian Dengan Sistem Fidusia
Perlu diketahui, pembiayaan dengan sistem fidusia di Pegadaian hanya berlaku pada jenis agunan BPKB saja. Dalam sistem ini, nasabah hanya perlu menyerahkan BPKB asli, Salinan STNK, beserta faktur pembelian sebagai jaminan pinjaman.
Sedangkan untuk wujud asli kendaraan masih tetap berada di tangan nasabah. Bahkan bisa dipergunakan sebagaimana mestinya dalam kehidupan sehari-hari.
Sayangnya, pembiayaan ini hanya bisa diajukan oleh pelaku UMKM dengan syarat mempunyai kelayakan usaha yang sudah berjalan minimal 1 tahun.
Berikut tata cara mengagdaikan bpkb motor di Pegadaian dengan sistem Fidusia :
1. Mengajukan Fidusia
Kunjungi kantor Pegadaian terdekat serta sampaikan maksud untuk mengajukan pinjaman sistem Fidusia pada petugas disana.
2. Mengisi Formulir
Isi formulir yang diberikan oleh petugas, serta berikan daftar syarat yang diperlukan bersamaan dengan formulir yang sudah diisi lengkap.
Apabila daftar syarat yang dibutuhkan sudah lengkap, maka pengajuan pinjaman sudah bisa diproses dalam kurun waktu 3 hari kerja.
Tahap selanjutnya, nasabah akan dicek kriteria kelayakan. Jika memang sudah memenuhi kriteria, maka petugas akan menghubungi nasabah serta menginformasikan waktu pencairan pinjaman.
3. Mengajukan Pinjaman
Nasabah bisa datang langsung ke kantor Pegadaian untuk proses pengajuan pinjaman. Langkah ini anda diharuskan membawa BPKB asli.
Sebelum dana pinjaman dicairkan, nasabah diminta tanda tangan perjanjian kredit sistem fidusia serta menyerahkan jaminan bpkb asli.
4. Membayar Biaya Administrasi
Berikutnya, nasabah akan diminta untuk membayar biaya admin yang bisa dibayarkan secara langsung (tunai) atau bisa juga dipotong dari plafon pinjaman.
Jika sudah selesai, maka nasabah akan memperoleh dana pinjaman serta kendaraan yang digadai masih bisa dipergunakan untuk kepentingan usaha.
Tips Aman Gadai BPKB Motor di Pegadaian
- Tentukan tujuan pinjaman gadai bpkb motor. Jangan sampai dana yang diperoleh dipakai untuk kebutuhan yang bersifat konsumtif sehingga menjadikan anda mengalami kesulitan saat membayar cicilan.
- Penuhi syarat administrasi yang asli. Hindari memberikan informasi palsu lantaran bisa merugikan pihak lembaga pembiayaan dan diri anda sendiri.
- Pahami produk pinjaman dengan baik. Upayakan tingkat bunga dibawah 30% supaya bisa mempermudah pembayaran cicilan.
- Ketahui kebijakan yang berlaku guna mempelajari denda serta sanksi yang diberikan jika telat membayar angsuran.
- Pastikan selalu membayar cicilan tepat waktu. Hal ini agad anda terhindar dari penalti, sanksi ataupun denda sehingga bpkb kendaraan tidak disita.
Demikianlah sedikit ulasan yang bisa kami rangkum. Semoga bisa membantu!